Jumat, 03 Mei 2013

Singa, Cerpelai dan Rubah

Singa dan cerpelai adalah  sepasang sahabat yang setia dan senang berbagi. Apapun yang mereka dapat pasti selalu  mereka bagi. Rupanya hal itu mendatangkan   rasa iri pada seekor rubah. Dicarinya cara agar kedua binatang itu bermusuhan. Pada suatu hari, dilihatnya singa dan  cerpelai sedang berada di dua tempat yang berbeda. Timbul akan jahat si Rubah.

Singa yang mendapatkan buruan seekor domba, dengan riang gembira membawa hasil buruannya ke rumah dan ketika melintasi rumah cerpelai, sang sing, " Hai kawan datang rumahku untuk menikmati santap siang!"

"Ah, kau tukang pamer! Baru dapat buruan kecil begitu saja sudah mengundangku!" terdengar suara cerpelai menjawab. Singa terkejut dan tak percaya sahabatnya menjawab dengan tidak ramah.

Sementara itu dilain tempat, cerpelai mendapatkan banyak buah-buahan segar , segera melewati rumah singa untuk berbagi.

"Singa,.... ini ada banyak buah0-buahan segar kesukaanmu! Ayo datang ke rumahku!" teriak cerpelai dengan riang.

"Huh! Buah-buahan busuk begitu kau tawarkan. Aku tidak suka !" ketur terdengan jawaban singa. Cerpelai terkejut dan merasa kecewa, tak disangka sahabatnya akan berbuat seperti itu.

Hari demi hari dilewati kedua binatang itu tanpa bicara. dan hal ini membuat rubah tertawa senang. Hingga suatu hari, ketika singan dan cerpelai tidak sengaja bertemu, mereka memberanikan diri untuk saling bertanya.

 "Rupanya kau tidak pernah meengar tawaranku. Lalu siapa yang menjawab dengan suaramu, ya?" tanya mereka bingung.

Tiba-tiba terdengar suara mirip suara cerpelai dari semak-semak. Keduanya menghampiri asal suara itu. Dilihatnya seekor rubah sedang tidur dan mengigau, bersuara persis seperti suara cerpelai. Tahulah mereka ulah siapa itu.

"Maafkan aku, aku hanya iri pada persahabatan kalian," rubah memohon ampun pada kedua binatang itu.

Keduanya memaafkan dengan syarat rubah harus mencarikan makanan setiap hari kepada kedua sahabat itu, sebagai ganjaran akan perbuatannya.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar